Kawasan wisata Ragunan di bulan Ramadan

 Jakarta, 16 Maret 2025 – Kawasan wisata Ragunan terlihat berada di titik tengah antara sepi dan ramai pada bulan Ramadan ini. Dari hasil observasi di lapangan, pengunjung mulai berdatangan sekitar pukul 13.00 hingga 15.00 WIB. Meski tidak seramai akhir pekan atau hari libur, aktivitas di area ini tetap terasa hidup.


Memasuki bulan puasa, kebiasaan warga Jakarta dalam berwisata ke Ragunan sedikit berubah. Jika biasanya pagi hari menjadi waktu favorit, kali ini mayoritas pengunjung memilih datang di siang hingga sore hari. Salah satu alasannya adalah cuaca yang mulai lebih teduh menjelang sore, sehingga lebih nyaman untuk berjalan-jalan tanpa terlalu banyak terpapar sinar matahari.

Pantauan di lokasi menunjukkan beberapa kelompok keluarga, pasangan, hingga individu yang menghabiskan waktu berkeliling melihat satwa atau sekadar duduk santai di taman. Meskipun tidak berdesakan, aktivitas wisata tetap berlangsung dengan cukup stabil.

Motivasi Pengunjung Datang ke Ragunan saat Puasa

Seorang pengunjung, Nur Azizah (20), mengatakan bahwa ia datang ke Ragunan bersama teman-temannya untuk menikmati udara segar dan mengisi waktu sebelum berbuka.

"Kalau di rumah terus, rasanya waktu berjalan lambat. Jadi kami memutuskan ke Ragunan karena biar ada aktivitas sambil menunggu waktu berbuka. Lagipula, suasananya enak, tidak terlalu padat," ujarnya.

Sementara itu, seorang pedagang di sekitar pintu masuk Ragunan menyebutkan bahwa meskipun jumlah pengunjung berkurang dibandingkan hari biasa, mereka masih bisa mendapatkan pembeli, terutama yang mencari camilan untuk berbuka.

"Biasanya kalau sore menjelang Magrib, lebih banyak yang mampir beli makanan untuk buka puasa. Tapi kalau siang, lebih banyak yang sekadar jalan-jalan," kata seorang pedagang es kelapa yang enggan disebutkan namanya.

Meskipun kondisi cuaca cukup terik di siang hari, beberapa area yang dipenuhi pepohonan memberikan keteduhan bagi para pengunjung. Beberapa satwa juga tampak lebih pasif, mungkin karena cuaca yang panas. Beberapa kandang terlihat sepi dari aktivitas, kemungkinan karena hewan-hewan tersebut sedang beristirahat.

Meski begitu, aktivitas di Ragunan tetap terkendali dan tidak terlalu padat. Bagi mereka yang ingin berwisata di bulan puasa tanpa harus berdesakan, datang di siang atau menjelang sore bisa menjadi pilihan. Dengan suasana yang cukup tenang, pengunjung bisa menikmati waktu santai sambil menunggu waktu berbuka.

Dengan kondisi ini, Taman Margasatwa Ragunan tetap menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi selama bulan Ramadan. Meskipun jumlah pengunjung tidak sebanyak biasanya, suasana tetap hidup dengan kehadiran keluarga dan individu yang ingin menikmati waktu luang mereka di tengah hiruk-pikuk kota Jakarta.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Misteri Beruang Madu di Ragunan: Satwa Langka yang Wajib Kamu Kenali!

Hanya di Maret! Tiket Faunaland Mulai Rp70 Ribu, Yuk Ajak Sahabat atau Keluarga Mu!!

Sosok di Balik Kesejahteraan Satwa yang Jarang Dikenal